a. Teori
Perkembangan Kognitif Piaget
Dalam pandangan Piaget, belajar yang sebenarnya bukanlah
sesuatu yang diturunkan oleh guru, melainkan sesuatu yang berasal dari dalam
diri anak sendiri. Piaget memandang bahwa anak memainkan peran aktif dalam
menyusun pengetahuannya mengenai realita.
1. Asimilasi adalah jika anak tersebut
menggabungkan informasi baru yang dia terima kedalam pengetahuan mereka yang
telah ada.
2. Akomodasi adalah jika anak
menyesuaikan diri dengan informasi baru.
3. Equilibrasi adalah kemampuan yang
mengatur dalam diri anak agar dia mampu mempertahankan keseimbangan dan
menyesuaikan diri terhadap lingkungannya. Agar terjadi ekuilibrasi antara diri
dengan lingkungan, maka peristiwa asimilasi dan akomodasi harus terjadi secara
terpadu.
Implementasi
teori perkembangan kognitif Piaget dalam pembelajaran antara lain :
Bahasa dan cara
berfikir anak berbeda dengan orang dewasa, Anak-anak akan belajar lebih baik
apabila dapat menghadapi lingkungan dengan baik, bahan yang harus dipelajari
anak hendaknya dirasakan baru tetapi tidak asing, berikan peluang agar anak belajar
sesuai tahap perkembangannya dan di dalam kelas, anak-anak hendaknya diberi
peluang untuk saling berbicara dan diskusi dengan teman-temanya.
b. Teori
Pembelajaran Bermakna Ausubel
Pembelajaran bermakna
menurut Ausubel adalah suatu
proses pembelajaran dimana informasi baru dihubungkan dengan struktur
pengertian yang sudah dimiliki seseorang yang sedang melalui pembelajaran.
Langkah – langkah belajar bermakna Ausubel antara lain
:
1. Pengatur
awal (advance organizer) dapat digunakan untuk membantu mengaitkan konsep yang
lama dengan konsep yang baru yang lebih tinggi maknanya.
2. Diferensiasi Progregsif ada pengembangan
dan kolaborasi konsep-konsep. Diperkenalkan terlebih dahulu kemudian baru lebih
mendetail.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar